Laporkan Penyalahgunaan

7 MITOS YANG SALAH TENTANG INTERMITTENT FASTING

Banyak mitos tentang intermittent fasting yang beredar di media dan masyarakat. Berbagai informasi ini kalau tidak disertai dengan pengetahuan yang tepat dan lengkap bisa membuat kalian ragu-ragu memulai intermittent fasting, dan diet kalian menjadi tidak maksimal.

7 MITOS YANG SALAH TENTANG INTERMITTENT FASTING








Sejak Pola diet "Intermittent Fasting" populer, banyak bertebaran mitos-mitos yang salah di media, berbagi informasi ini kalau tidak disertai dengan pengetahuan yang tepat dan lengkap, bisa bikin kalian maju-mundur, ragu, dan kebingungan, saat akan memulai intermittent fasting.

Jadi dari pada kalian ragu-ragu, baca artikel ini sampai akhir, jangan di-skip supaya kalian nggak kelewatan setiap informasi berharga.

Di blog ini kalian Bakal dapet berbagai tips seputar pola makan, diet yang sehat, dan tips bermanfaat lainnya.

Udah? makasih ya! "Intermittent Fasting" intermittent fasting adalah Jenis diet yang berorientasi pada jendela waktu.

Jenis diet ini adalah seperti saat sedang puasa.

Jadi kalian yang sudah melakukan diet ini, harus menahan diri tidak makan dengan memberi jarak antara waktu makan terakhir, hingga waktu makan pertama di hari berikutnya, dengan sistem ini, kalian hanya boleh makan dalam kurun waktu yang lebih pendek.

Misalnya kalian memutuskan tidak makan selama 12 jam, maka kalian tidak boleh mengonsumsi apapun yang mengandung kalori selama 12 jam, tapi kalau air mineral masih boleh ya.

Untuk penjelasan lebih lengkap tentang intermittent fasting bisa kalian lihat di artikel sebelumnya yang ini.

MITOS seputar Intermittent Fasting.


Ketika intermittent fasting menjadi populer, dan diikuti banyak orang, maka ada industri yang terancam, produsen makanan jelas tidak suka kalian mengurangi makan dan produsen obat-obatan nggak suka kalau kalian hidup sehat.

Jadi berbagai macam mitos disebarkan melalui media, mereka tak segan membayar "Ahli Kesehatan" untuk mengatakan bahwa intermittent fasting tidak cukup baik, berbahaya, dan memiliki banyak kekurangan lainnya.

Apakah kalian akan percaya? So, Ini dia beberapa MITOS tentang "Intermittent Fasting"
 

1 INTERMITTENT FASTING TIDAK WAJAR


Jika di keluarga kalian tidak ada yang pernah menjalankan puasa, maka pasti puasa akan tampak tidak wajar, dan tidak umum, sebagian menganggap ini berbahaya bagi lambung dan penderita penyakit maag.

Di indonesia sendiri bagi umat Islam pasti sudah terbiasa saat menjalankan puasa ramadan, karena menjadi bagian dari kewajiban, sebagai orang juga telah terbiasa menjalankan puasa diluar waktu ramadan.

Bahkan sesungguhnya setiap agama memiliki anjuran untuk puasa atau fasting sebagai bagian dari ibadah.

Jadi puasa bisa menjadi bagian detoksifikasi tubuh dari berbagai racun dan banyak sekali yang mengalami perbaikan kondisi kesehatan setelah menjalankan puasa dengan rutin.

2 INTERMITTENT FASTING MEMPERLAMBAT METABOLISME TUBUH


Sebenarnya intermittent fasting tidak akan memperlambat metabolisme tubuh, yang memperlambat metabolisme tubuh kalian adalah pembatasan (DEFISIT) kalori banyak orang ber diet dengan mengurangi kalori dan meningkatkan gerak namun kenyataannya justru kelaparan, karena pembatasan kalori membuat tubuh kalian memperlambat metabolisme tubuh
 

3 INTERMITTENT FASTING MEMBUAT KITA KEKURANGAN VITAMIN DAN MINERAL


Yang membuat kalian kekurangan vitamin dan mineral penting adalah konsumsi makanan olahan, junk food, dan makanan tak bergizi lainnya.

Kalian bisa tetap memenuhi gizi seimbang saat menjalankan intermittent fasting dengan memilih konsumsi makanan yang sehat tidak sedang diet pun jika kalian tak pernah makan makanan yang sehat kalian juga tetap kekurangan gizi.
 

4 INTERMITTENT FASTING MEMBUAT MASSA OTOT BERKURANG


Kenyataannya massa otot berkurang jika kalian kurang konsumsi makanan berprotein.

Sementara Saat menjalankan intermittent fasting, kalian bisa tetap mengkonsumsi makanan dengan protein tinggi dan mengandung asam amino untuk menjaga massa otot kalian.
 

5 TAK BOLEH BEROLAHRAGA SAAT MENJALANKAN INTERMITTENT FASTING


Tidak ada penelitian yang menjelaskan bahwa orang yang sedang melakukan intermittent fasting dilarang untuk berolahraga, banyak atlet kelas dunia tetap berolahraga berat dan menjalankan intermittent fasting secara bersamaan.

Karena ini bisa meningkatkan AUTOPHAGY yaitu proses alami tubuh untuk membuang sel-sel yang rusak dan tidak berfungsi, sekaligus menggantinya dengan sel-sel baru yang sehat.
 

6 MENGGANGGU HORMON


Mitos berikutnya adalah bahwa intermittent fasting mengganggu hormon wanita dan orang-orang dengan masalah tiroid, kenyataan intermittent fasting justru mengatur hormon kalian dan membuatnya menjadi lebih seimbang.
 

7 GULA DARAH RENDAH


Penyebab gula darah rendah saat puasa Adalah karena kalian mengkonsumsi terlalu banyak karbohidrat, maka kadar insulin meningkat dengan cepat untuk mengimbangi glukosa namun segera turun kembali dengan drastis, sebagian orang mengira mereka mengalami hipoglikemia atau gula darah rendah, solusinya adalah saat melakukan intermittent fasting, kalian sebaiknya mengkonsumsi makanan yang rendah karbohidrat dan rendah gula, sehingga tidak terjadi lonjakan gula secara drastis.

Itu dia 7 mitos yang salah tentang intermittent fasting, pernah dengar mitos lainnya? SHARE di kolom komentar ya, comment juga tema apa yang kalian pengen kami bahas di blog ini.

Suka dengan artikel ini? share ke sahabat, pasangan, atau keluarga kalian ya, supaya informasi berharga ini bisa bermanfaat bagi lebih banyak orang.

Terima kasih sampai jumpa di artikel berikutnya.


Related Posts

Posting Komentar